Eramuslim.com – ALUMNI Massa Aksi Bela Islam 212 akan kembali turun ke jalan. Kali ini dengan tuntutan mendesak pemerintah untuk segera menghentikan kezaliman, fitnah, dan kriminalisasi kepada ulama, aktivis pro keadilan dan organisasi masyarakat Islam seperti Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
Hal ini diungkapkan Sekretaris Presidium 212, Ustaz Hasri Harahap. Dia juga secara khusus menekankan pada kasus membelit pentolan Front Pembela Islam (FPI) Al Habib Muhammad Rizieq bin Husein Shihab.
“Khususnya fitnah dan rekayasa hukum kepada Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab, harus segera dihentikan,” kata Ustaz Hasri, Kamis (1/6/2017).
Pihaknya akan terus mendorong Komnas HAM untuk segera mengeluarkan rekomendasi bahwa telah terjadi pelanggaran HAM berat yang dilakukan secara sistematis, terstruktur, dan masif yang dilakukan oleh pemerintah terhadap ulama, aktivis serta Ormas Islam.
“Kita kembali long march dari Masjid Sunda Kelapa ke Komnas HAM besok (siang ini), Jumat 2 Juni 2017, salat Jumat di Masjid Sunda Kelapa,” terangnya.
Diungkapkan Hasri, Presidium alumni 212 juga akan berzikir dan berdoa untuk keselamatan para Ulama, aktivis dan ormas Islam yang dizalimi, khususnya Habib Rizieq. Juga untuk keselamatan negeri ini dari rezim penguasa yang zalim.
“Zikir dan doa diadakan di Masjid Sunda Kelapa, Jum’at 2 Juni 2017, dari Ashar sampai Maghrib sekaligus buka puasa bersama,” tandasnya.(jk/ps)BACA JUGA: HEBOH...!!! Semakin Serius... Panglima TNI Katakan, "Yang Terjadi di Republik Ini Telah Didesain" KOK BISA..??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.