Wartawan Tak Sabar Liput Ritual Nikah Gaib Panglima Burung |
Liputan6.com, Katingan -
Rencana pernikahan gaib antara Sri Baruno Parameswari dan Panglima
Burung--masyarakat adat pedalaman Dayak menyebut pangkalima--yang merupakan
tokoh gaib Dayak di Kalimantan Tengah (Kalteng), membuat heboh.
Selain melibatkan sosok
Panglima Burung, isu menjadi kian heboh karena Sri Baruno disebut-sebut sebagai
titisan Nyi Roro Kidul, penguasa Laut Selatan dalam mitologi Jawa.
Ritual adat pernikahan tak
lazim ini rencananya akan berlangsung di Desa Telok, Katingan Hilir, Kabupaten
Katingan, Kalimantan tengah, pada Selasa 28 februari 2017 mendatang. Agenda ini
menyedot perhatian masyarakat luas.
Polisi siap mengamankan
acara. Tak ketinggalan, puluhan wartawan baik cetak maupun elektronik mengaku
bersiap untuk meliput peristiwa langka ini. Di Palangkaraya, Kalteng, sejumlah
wartawan mengaku sudah mempersiapkan diri untuk mengikuti jalannya ritual
pernikahan yang unik ini.
Fridz Damek, pegawai negeri
sipil di Biro Humas Palangkaraya mengaku akan mengabadikan langsung momen
langka ini, baik dalam bentuk video dan foto.
"Saya yakin hal itu
sudah menjadi isu nasional, ini tentu akan diliput oleh teman-teman wartawan.
Karena itu bila diizinkan pimpinan, saya akan ajak wartawan untuk
meliputnya," ujar dia.
Hal serupa dikatakan
M.Zainal, pemimpin sebuah koran lokal di Palangkaraya. Ia bahkan akan
menurunkan tim untuk mengabadikan pernikahan gaib tersebut.
"Saya yakin pembaca
tentu akan menunggu berita ini. Karena itu saya tak akan menyia-nyiakan momen
ini," kata dia.
Dalam beberapa hari
terakhir, heboh rencana pernikahan gaib antara Sri Baruno Parameswari yang
diduga titisan Nyi Roro Kidul dan Panglima Burung dari Dayak menjadi viral di
media sosial dan sejumlah koran, baik lokal maupun nasional.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.